Tidur seharusnya menjadi waktu untuk relaksasi. Sebagian besar dari kita memiliki siklus yang bisa diprediksi saat tidur, yaitu, fase tidur non-REM (rapid-eye-movement) kemudian diikuti fase penuh mimpi, yakni fase REM. Ketika batas antarfase itu kabur dan mengganggu waktu tidur terganggu, ada banyak hal yang dalam hidup yang ikut terganggu. Berikut ini 10 hal yang bisa mengganggu tidur:
10. Mimpi Buruk
Orang dengan gangguan mimpi buruk sering terbangun dengan kenangan mimpi yang mengerikan. Efek dari mimpi buruk yang berulang dan parah umumnya akan mengganggu kehidupan nyata. Sering mengalami mimpi buruk pun sering membuat penderitanya takut tidur.
Untuk kasus-kasus umum, mimpi buruk bisa dienyahkan dengan menghilangkan/menyelesaikan penyebab utama stres, atau dengan memberi kesempatan diri untuk bersantai, juga mencukupi kebutuhan durasi tidur.
Sementara untuk yang mengalami masalah mimpi buruk yang parah, disarankan untuk melakukan konseling dengan terapis atau menemui dokter untuk mendapatkan obat penenang.
9. Tidur Berjalan (Sleepwalking)
Setidaknya ada 15 persen orang dewasa yang mengalami masalah tidur berjalan. Angkanya lebih tinggi pada anak-anak. Tidak ada yang tahu alasan mengalami tidur berjalan, tetapi stres dan susah tidur diperkirakan menjadi faktor utama. Genetika juga bisa menjadi faktor penyebab. Saudara sedarah orang yang bermasalah dengan tidur berjalan 10 kali lebih mungkin untuk melakukan hal yang sama dibanding populasi umum.
Orang yang tidur berjalan tidak membahayakan, namun tidur sambil berjalan sendiri bisa berbahaya. Terjatuh dan tersengat listrik adalah dua bahaya terbesar bagi orang dengan kondisi tidur berjalan.
8. Sindrom Kepala Meledak (Exploding Head Syndrome)